Sang malam menyulam kiasan asa
Sepi, selayak nafas terhenti dalam putaran waktu
Dan titik kecil jatuh kedasar tanah dari muara dedaun pohon tua
Itu hujan yang hendak datang di ujung langit
Lari….lari….!
Pacuan dada berlomba tanpa isyarat hati
Ingat sendiri tanpa yang lainnya
Mengukur jalan hitam lewat sepercik mata lesuh
Tawa terdengar disela gemuruh
Gerombolan anak berseragam putih abu bersenandung nyanyian riang
Ya…ya…ya… itulah putaran dunia yang dinamakan massa
Hujan ini aku sendiri ditempat dulu tanpa kalian
Tanpa rintikan di pinggir jendela
Tanpa beutipuuuuuuuuul
Dan tanpa jeritan ‘lebaaaaaay eno’
Miss u