Pages

Pemacu Semangat

Sabtu, 05 April 2014






Nak, Bunda sedang belajar memahami apa yang dimau dunia. Mungkin karna bumi berbentuk bulat lalu berputar mengitari porosnya dan kita yang hidup didalamnya terus bergerak menjalani alur yang ada, wajarlah jika kelak kau tumbuh besar merasakan kepala yang memusing, berkunang-kunang oleh satu dan hal lainnya yang memacu kerja seluruh rasa dan pikirmu. 

Anakku, apa yang akan kau perbuat? Jika lelah menyergap pembuluh nafasmu. Segera mencariku untuk berbagi kisah atau menyimpannya rapat dalam jeda rahasia. Oh Nak, perlu kau tanamkan ini jika hidup tak selalu mudah, jalanan menanjak seringkali datang tanpa kau perkirakan sebelumnya maka dari itu kau haruslah kuat dan Bunda kini tengah membiasakan diri untuk tak mudah menyerah, sebab apa... Bunda tak ingin pula melihat engkau kelak yang menangis karna  tak bisa kerjakan tugas, menjadi pemalas dan bergantung pada oranglain, terlebih sampai merugikan oranglain oleh sifat manja. 

Nak, jika kau ingin hidup manja... berdo’alah pada Tuhan sedari sekarang untuk tak lahir dari rahim Bunda, sebab akan Bunda gunakan waktu yang tepat untuk perlakukanmu, kapan Bunda menjadi ibu yang mengasuhmu, Bunda menjadi ibu guru yang mengajarimu dan Bunda menjadi sahabat yang mengerti isi hatimu. 

Nak, jika kelak kau merengek pada Bunda ingin dibelikan sesuatu... bersabarlah jika Bunda tak langsung belikannya untukmu, terlebih hal remeh temeh yang membuatmu melena hingga melupakan tugas utamamu di dunia yaitu beribadah pada Tuhan. Kau mungkin tak akan temukan baju-baju mini di lemarimu, tak akan dapati perhiasan berlebih di tubuhmu. Jika adzan berkumandang, riak ceriwis akan turut bersua dibibir Bunda, agar kau menyegerakan pergi ke mesjid atau berjamaah dengan Bunda. 

Anakku...
Kau satu dari impian besar Bunda,
Bunda tak akan membiarkamu kelak hidup susah maka dari itu harus Bunda usahakan sedari sekarang untuk bahagiakanmu tentu dengan syarat untuk bahagia perlulah pengorbanan dan kerja keras.

Meski sekarang kau masing diangan namun keyakinan hadirmu kelak menjadi pemacu semangat. 

Salam tersayang untukmu,

Tidak ada komentar:

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS